E- Ijazah
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah meluncurkan kebijakan e-Ijazah mulai tahun 2025 untuk jenjang pendidikan dasar dan menengah. Langkah ini diatur dalam Peraturan Menteri Nomor 58 Tahun 2024 dan bertujuan untuk meningkatkan validitas, akurasi, serta legalitas ijazah yang diterbitkan.
Kali ini sekolah menengah di lingkungan Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Pasuruan melakukan validasi permohonan blangko ijazah Bersama pengawas bina masing masing.
Elly Farida, yang merupakan salah satu pengawas bina di Tingkat SMK menyatakan bahwa memang benar hari ini merupakan jadwal validasi hingga tanggal 9 Mei 2025, sekolah binaanya melaksanakan validasi. Beberapa berkas yang diperiksa antara lain : daftar laporan kelulusan tahun Pelajaran 2024/2025; berita acara/notulen dan daftar hadir rapat pleno kelulusan; SK penetapan kelulusan dan lampiran daftar peserta yang dinyatakan lulus (download dari aplikasi E-Ijazah); DKN Pengolahan nilai kelulusan; SPTJM (Download dari Aplikasi E-Ijazah); SK Kriteria kelulusan (Asli/Foto copy); Foto copy ijin operasional sekolah yang masih Lebih lanjut Elly menjelaskan bahwa satuan Pendidikan yang aktif dan kooperatif akan lebih cepat menyelesaikan data permohonan blangko ijazah, Dimana dimulai dengan menyelesaikan residu data siswa di dapodik, hingga pengecekan data siswa apakah sudah sesuai dengan data kependudukan dan ijazah sekolah sebelumnya. Sekolah binaan di bawah Bu Elly Farida yang telah hadir di Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Pasuruan antara lain :
⦁ SMK Islam Al Ikhlas Wonorejo
⦁ SMK Mambaul Ulum Pandaan
⦁ SMK Anwarul Maliki Sukorejo
⦁ SMK Farmasi Cendekia Medika Nusantara
⦁ SMK Maarif Pandaan
⦁ SMK PGRI Pandaan
⦁ SMK Miftahul Ulum Tanjung Arum
Penerapan e-Ijazah oleh Kemendikbudristek menjadi tonggak penting dalam mendorong transformasi digital di bidang pendidikan, menandai komitmen pemerintah untuk menciptakan sistem administrasi yang lebih efisien, transparan, dan akuntabel. Melalui inovasi ini, proses penerbitan dan verifikasi ijazah tidak hanya menjadi lebih cepat dan aman, tetapi juga sejalan dengan semangat modernisasi layanan pendidikan di era digital, di mana kemudahan akses dan integritas data menjadi prioritas utama
